Wednesday, April 2, 2008

Laptop Versus PC

Suatu ketika rekan saya baru saja membeli sebuah laptop, dengan alasan dirinya sering berpergian mengolah data dikampus dan tempat temannya. Dia kuliah teknik, jadi seharusnya memang sedikit banyak membutuhkan perangkat portabel ini meskipun haus dengan menjual 1 unit PC nya. Dengan spesifikasi Acer AMD Turion 2.0 Ghz, Ram 512, vga Ati X200 dan hardisk 80 GB saya kira cukup bagus meski kualitas layarnya (terutama warna) tidak bagus. Mulailah dia menggunakan laptop tersebut, program yang digunakan hanya standar olah kata dan mp3 player, saya lihat tidak terdapat software anak teknik?? Hanya tambahan program internet seperti YM, Mirc dan beberapa games ringan.

Saat sedang berkumpul bersama rekan-rekan saya yang lain bercerita tentang kemajuan teknologi VGA yang menguras duit, datang adik rekan saya yang membeli laptop sambil berkata pada kami, ”Ngapain pake komputer? Jual aja komputernya, sekarang jamannya pake laptop!” Saya hanya tersenyum, karena saya maklum, ia tidak mengerti apa yang dibicarakan oleh anak ILKOM dan Teknik Elektro, sedang dia anak ekonomi.

Dua bulan kemudian, datang sang adik untuk mintak nasihat ingin membeli sebuah PC. Emang kenapa, sekarang kan jamannya laptop? Lalu dia menjawab, laptop ini tidak bisa diajak bermain PES 2008, gambarnya seperti slideshow.

Seketika itu saya tertawa sambil menjawab,” Untung ya PC saya gk dijual, jangankan main PES, Crysis aja bisa.”

Aneh memang keadaannya. Ini merupakan gambaran dangkalnya pengetahuan IT seseorang, sebenarnya ia tidak memerlukan kata”portabel” sebuah laptop karena ia memang jarang membawanya di kampus. Yang ia lakukan dengan alat tersebut hanya ms word, winamp, browsing via wifii, game bal-balan dan nyetel film, selebihnya tidak ada. Bisa-bisanya menyarankan seseorang untuk menjual PCnya yang secara spesifikasi jauh lebih tinggi daripada laptop itu sendiri.

Kasus diatas membuka mata kita untuk dapat memilih suatu perangkat yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan. Bukan sebagai keadaan dimana tradisi ikut-ikutan, status atau gengsi yang tidak habis-habisnya menjadi acuan anda dalam memilih perangkat tersebut.

1. Anda membutuhkan Laptop jika :

ü Anda seorang mahasiswa dengan jurusan yang sering berhubungan dengan komputer, pemrograman, program teknik, grafis dan perhitungan atau kuliah memang menyarankan adna membawa perangkat laptop.

ü Anda seorang yang bekerja menggunakan internet via wifi, CDMA.

ü Anda seorang yang gemar menulis/penulis.

ü Anda yang sering berpergian dan membutuhkan data-data anda untuk keperluan studi, bisnis, atau kerja.

ü Anda seorang yang mebnutuhkan perangkat untuk keperluan yang ringan-ringan saja(nebgetik, desain ringan, dll)

2. Anda membutuhkan PC jika :

ü Anda orang yang jarang bepergian dengan membutuhkan data

ü Anda suka bermain games berat 3 dimensi terbaru.

ü Anda seorang desainer, editor video, editor audio

ü Anda seorang pecinta moding, tweaker, overcloking dan pencari kecepatan tinggi dari suatu perangkat computer.

ü And adalah hobbist dan suka mengutak-atik komputer.

3. Anda membutuhkan kedua PC dan Laptop jika :

ü Anda dengan kegiatan, sikap dan perilaku sesuai dengan kedua ciri diatas. Siap-siap keluar banyak duit, karena laptop spesifikasi pas-pasan tidak akan memuaskan anda yang terbiasa dengan performance freak. Pilih saja Laptop dari Asus Gamer yang harganya lebih dari 30 jt, atau Acer Ferrari yang harganya sekitar 20 jutaan.

1 comment:

  1. Sippp........ Coy... GW lbh berat ke PC. Disamping asoserisnya Murah dan mudah didapat coz.. kita sndiri bisa untuk slalu berEksperimam dg PC. Wah kalo Laptop......?????? Agak berat (Kantong+mikirnye..) He..He.....

    ReplyDelete

Komentar yuk....


Got My Cursor @ 123Cursors.com